Belo Horizonte - Ada Neymar, ada pula Frederico Chaves Guedes atau yang biasa disapa Fred. Nama yang disebut terakhir itu belakangan mulai penting untuk Brasil.
Neymar memang tidak mencetak gol dalam laga melawan Uruguay, Kamis (27/6/2013) dinihari WIB. Namun, dia berperan terhadap terciptanya gol semata wayang Brasil pada babak pertama. Yang menjadi pendulang golnya, siapa lagi kalau bukan Fred.
Berawal dari pergerakan Neymar di kotak penalti Uruguay, Fred memanfaatkan bola liar dan menyepaknya ke dalam gawang. Beberapa menit sebelum itu, Fred juga sempat mendapatkan peluang. Namun, tendangannya setelah memanfaatkan umpan silang Marcelo masih melambung.
Bagi Fred, itu adalah gol ke-14 dalam 28 caps-nya bersama Selecao. Dari enam laga internasional terakhir yang dilakoni Brasil, pemain berusia 29 tahun tersebut sudah mencetak empat gol.
Sebelumnya, eks bomber Olympique Lyon itu mencetak satu gol ke gawang Inggris dan dua gol ke gawang Italia. Dua gol ke gawang Gli Azzurri itu membantu Brasil memenangi laga 4-2.
Kesuburannya itu tidak lepas dari pilihan Luiz Felipe Scolari. Big Phil, demikian dia biasa dijuluki, adalah penggemar formasi dan taktik dengan mengandalkan penyerang tengah. Fred pun mengaku bersyukur dengan taktik yang dibuat oleh pelatihnya itu.
Kini Fred suda mengantongi tiga gol di Piala Konfederasi. Dia tertinggal dua gol di belakang pencetak gol terbanyak sementara, Fernando Torres.
Tidak hanya itu, Fred juga sudah memberikan satu assist pada turnamen "pemanasan" sebelum Piala Dunia ini.
Di sisi lain, Scolari mengatakan bahwa timnya bersama Fred mulai berkembang melewati masa-masa sulit. Dan itu mereka buktikan dengan melangkah ke final.
"Tim ini memang harus menghadapi banyak situasi sulit dan berkembang. Mereka harus menjadi dewasa untuk melewati berbagai situasi," ucapnya di Reuters.
0 komentar:
Posting Komentar